Cirebon,mediabandungnews.com – Anggota Brimob Kompi 4 Batalyon C pelopor di pimpin oleh AIPTU Junaedi melaksanakan giat SAR kawasan tambang galian C di Kelurahan Argasunya, Kecamatan Harjamukti, Kota Cirebon, kembali dilanda bencana longsor yang menelan korban jiwa. Rabu (18/6/2025).
Dua pekerja dilaporkan tewas setelah tertimbun material tanah dan pasir dari tebing setinggi lebih dari 10 meter. Satu unit dump truck juga ikut tertimbun dalam insiden tersebut.
Menanggapi kejadian tersebut, Sat Brimob Polda Jawa Barat segera diterjunkan untuk membantu proses pencarian dan evakuasi korban. Sebanyak 15 personel dari Kompi 4 Batalyon C Pelopor Satbrimob Polda Jabar dilibatkan dalam operasi SAR di lokasi bencana. Tim gabungan ini bekerja sama dengan Polresta Cirebon, BPBD, PMI, Basarnas, dan relawan setempat.
Medan yang terjal dan tertutup material longsoran menjadi tantangan utama dalam proses evakuasi. Untuk mempercepat pencarian, pihak berwenang menggunakan alat berat seperti ekskavator untuk menggali material yang menimbun korban.
Selain itu, tim SAR juga mengerahkan anjing pelacak K9 untuk mendeteksi keberadaan korban yang masih tertimbun.
Sebelum memulai aktivitas pencarian, tim SAR gabungan menggelar doa bersama di lokasi longsor. Kegiatan ini diikuti oleh lebih dari 400 personel dari berbagai instansi, termasuk Polresta Cirebon, Brimob, TNI, BPBD, Dinas Kesehatan, Basarnas, PMI, dan relawan.
Suasana haru menyelimuti acara tersebut, dengan harapan agar korban mendapatkan tempat terbaik di sisi Tuhan Yang Maha Esa dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan.
Dansat Brimob Polda Jabar Kombes Pol. Donyar Kusumadji S.I.K. mengatakan “Operasi SAR di Galian C Argasunya menunjukkan dedikasi dan profesionalisme Sat Brimob Polda Jabar dalam menjalankan tugas kemanusiaan.
“Kerja sama antara aparat keamanan, instansi terkait, dan masyarakat sangat penting dalam menghadapi bencana alam. Semoga kejadian ini menjadi pelajaran berharga bagi semua pihak untuk lebih waspada dan siap siaga dalam menghadapi potensi bencana di masa depan.”. Pungkasnya. (Red)
